Kamis, 22 Januari 2009

Seks Pertama Percayakan pada Otot PC

Sejarah hubungan seks dimulai ketika pria ereksi dan mencari tahu apa yang harus dilakukan dengan alat kelaminnya. Saat perempuan menerima penetrasi, 99,9% 'selamat' dan melakukannya lagi berulang kali.

Walaupun hanya 35% kesempatan perempuan menikmati orgasme, namun sebagian besar menikmati aktifitas fisik dan kedekatan emosi.

Kapan mulai hubungan seks untuk pertama kali, dengan siapa, moral, aturan agama dan seterusnya adalah wacana seks yang nilainya tidak sama bagi setiap orang.

Dr Robert Birch dalam kolomnya di portal Love and Health, mengajak pindah persneling. Mari berbicara masalah anatomi.

Ada otot yang melingkar di antara belahan pangkal paha perempuan dan pria, dari mulai tulang pubik, melewati pangkal paha bersambung ke ujung tulang ekor. Dinamakan pubococcygeus, atau lebih mudah diucapkan sebagai otot PC.

Otot ini tidak terputus mengelilingi kantung kemih, bukaan vagina dan anus. Ketika pria ereksi memainkan penisnya, otot inilah yang bekerja. Demikian juga pada saat perempuan buang air kecil, mendadak menghentikan aliran. Jika air seni tidak menetes, artinya otot PC bekerja baik.

Pada saat orgasme baik pria maupun perempuan, otot PC bagian bawah berkontraksi mengirimkan gelombang nikmat ke seluruh tubuh.

Pola latihan Kegel memperkuat otot ini mengajarkan perempuan bagaimana bertahan untuk orgasme. Serta menahan urin pada saat tertawa, batuk ,atau bersin. Kelenturan otot PC-lah yang menyumbang kesuksesan proses kelahiran bayi.

Bagi sebagian perempuan yang menerima penetrasi untuk pertama kalinya adalah normal bila merasa khawatir, tidak nyaman, dan takut sakit. Tidak perlu berlebihan sebab tubuh sudah dibekali otot PC. Kuncinya hanya rileks.

Ibaratkan sebagai buang air kecil. Jika otak

menginginkan berhenti, kucuran air seni putus begitu saja. Demikian juga dengan seks. Jika organ seks tegang, hubungan seks pertama menjadi menyebalkan.

Kesabaran dan ketrampilan pria merangsang pasangan adalah kunci hubungan seks yang bisa dinikmati dua belah pihak. Untuk penetrasi pertama sebaiknya posisi pria di atas dan berikan waktu bagi penis untuk bermain-main di 'depan gawang'. Ukuran penis ereksi lebih besar dari jari karena itu perlu 'menyesuaikan diri'.

Jika perempuan terangsang, secara alami bukaan vagina siap maksimal dan rahim akan turun mendekati ujung lorong vagina. Pada saat bersamaan, cairan lubrikan turun untuk melicinkan penetrasi.

Jangan terburu-buru, tahan sejenak, lalu dorong, tahan lagi. Beri kesempatan perempuan memerintahkan otot PC untuk meremas dan melepaskan penis. Jika perempuan merasa tidak nyaman, sebaiknya hentikan, dan ulangi lagi. Sekali rileks tercapai, sisanya urusan Anda berdua.

Bersikap positif selama berhubungan seks untuk pertama kali sangat penting. Seks itu menyenangkan, dan sekian banyak orang menyisihkan waktu untuk melakukannya berulangkali.

Namun jika pengalaman seks pertama demikian buruk, tidak tertutup kemungkinan menjadi trauma mengarah ke vaginismus, sejenis kondisi psikologis yang membuat penetrasi mustahil sama sekali.

Tentunya tidak ada yang menginginkan hal seperti itu terjadi. Kuncinya, ingat saja bahwa tubuh sudah dibekali otot PC dan 99,9% perempuan yang berhubungan seks, selamat-selamat saja, tuh.

0 komentar:

Posting Komentar

 

Nanank © Build By: SECMOCY